7
Persiapan Sebelum Menikah Yang Wajib Diketahui :
Menikah
bukan hanya untuk menyenangkan kedua mempelai, namun juga untuk menyatukan kedua
keluarga. Apa saja persiapan sebelum menikah yang wajib diperhatikan? Simak
selengkapnya ya!
1. Bekal Pra Nikah Wajib Bagi Kedua Calon Pengantin
Seorang teman mengabari saya bahwa sekarang sudah ada
sertifikasi pra nikah yang mengharuskan adanya pembekalan sebelum menikah. Bekal pra
nikah ini tujuannya baik yaitu agar kedua calon mempelai tahu hak dan kewajiban
setelah menikah. Jadi diharapkan angka perceraian di masyarakat bisa
diminimalisir. Mengingat saat ini banyak orang yang menikah hanya dalam waktu
singkat lalu bercerai dengan berbagai masalah seperti KDRT, tidak dinafkahi,
cek-cok, selingkuh, dsb. Jadi bekal pra nikah ini wajib diikuti oleh kedua calon
pasangan.
Bagaimana jika keduanya tidak berdomisili dalam satu kota? Tetap harus menyediakan waktu untuk sesi bimbingan pra nikah ini karena kini statusnya wajib bagi orang yang mengajukan formulir menikah di KUA. Kalau sudah dinyatakan lulus baru deh bisa mempersiapkan akad nikah dan pesta pernikahan, karena keduanya sudah dianggap paham dan tahu mana yang menjadi hak dan kewajiban bagi masing-masing calon pengantin.
Bagaimana jika keduanya tidak berdomisili dalam satu kota? Tetap harus menyediakan waktu untuk sesi bimbingan pra nikah ini karena kini statusnya wajib bagi orang yang mengajukan formulir menikah di KUA. Kalau sudah dinyatakan lulus baru deh bisa mempersiapkan akad nikah dan pesta pernikahan, karena keduanya sudah dianggap paham dan tahu mana yang menjadi hak dan kewajiban bagi masing-masing calon pengantin.
2. Menyiapkan Mahar Terbaik
untuk Calon Istri
Seorang lelaki yang akan menikahi perempuan yang ia cintai
wajib menyediakan mahar pernikahan. Dalam Islam tidak ada ketentuan khusus untuk jumlah
mahar yang digunakan dalam sebuah akad nikah, namun Rasulullah menganjurkan
untuk memberi sebuah cincin besi pada sahabat yang akan menikah. Jika
dianalogikan dengan kondisi saat ini, maka cincin yang digunakan bisa berupa
cincin emas, cincin perak maupun cincin berlian. Cincin untuk laki-laki
dianjurkan berupa perak, karena emas hanya dipakai untuk perempuan.
3. Ijab Kabul dalam Satu tarikan Nafas
Bagi seorang muslim, maka diwajibkan untuk mengucapkan lafadz
ijab kabul dalam satu tarikan nafas. Tujuannya apa? Agar sang calon pengantin
yakin bahwa orang yang ia sebut namanya dalam ijab kabul tersebut memang benar
pilihan hatinya. Coba bayangkan kalau dia salah nyebut nama atau nyebutnya
tidak lancar, berarti si laki-laki ragu dengan pilihannya. Nah, buat laki-laki
yang mau nikah nih, jangan lupa buat ngapalin nama calonnya ya. Sekalian binti blablabla
dan apalin juga lafadz ijab kabul yang benar biar lancar dalam satu tarikan
nafas. Sekali aja ijab kabulnya, nggak usah ngulang ya, gaes. Emangnya ini
ujian sekolah? :P
4.
Mengadakan Walimatul Ursy Setelah
Akad Nikah Usai
Setelah diadakan akad nikah, maka mempelai dianjurkan untuk
mengenalkan pasangannya pada masyarakat. Itu sebabnya dibuatlah syukuran atau
tasyakuran. Kalau di kampung biasanya disebut dengan istilah walimatul ursy.
Anjuran untuk mengadakan syukuran ini tujuannya baik ya, agar masyarakat tahu
bahwa si perempuan sudah menikah. Nah, jika melihat perempuan itu sudah satu
rumah dengan suaminya, maka tidak ada pandangan miring tentang perempuan
tersebut karena statusnya sudah sah di mata hukum dan agama, selain itu juga
sudah dikenal oleh masyarakat di
lingkungan sekitar rumah. Trus, syukurannya juga yang sederhana aja, nggak
perlu yang sampai harus nyewa layos 7 hari 7 malam. Ini kan mau nikahan, gaes. Bukan
tahlilan. Jadi acara resepsi dan syukuran sehari aja udah kelar juga tak
masalah. Yang penting sudah bikin woro-woro, tho? :P
5. Mengenalkan Anggota Kedua Keluarga
Banyak yang kadang salah tingkah ketika acara pernikahan
digelar. Ternyata kedua mempelai belum saling kenal alias kenalannya cuma pas
taaruf aja. Ini bikin saya bertanya-tanya. Nah lho, gimana dong caranya
mengenal anggota keluarga lainnya kalau sama pasangan sendiri aja kenalnya cuma
bentar doang. Inilah pentingnya mengenalkan anggota kedua keluarga. Minimal
udah deket lah sama anggota keluarga lainnya, nggak cuma sama pasangannya aja.
Karena walau gimana pun nanti kan bakalan jadi keluarga inti. Harus ada
penyesuaian karakter dan itu seharusnya udah dibahas jauh-jauh hari waktu
perkenalan dengan pasangan. Jadi harapannya keduanya saling memperkenalkan
keluarga masing-masing agar semakin akrab. Trus, selain mengenalkan juga dikasih
tahu gimana cara menghadai berbagai karakter keluarga tersebut karena yang
paling tahu karakter saudaranya ya pasanganmu sendiri. Jadi jangan sampai ada
gap yang besar di antara kedua keluarga karena belum saling mengenal sebelumnya.
6. Menyediakan Makanan yang Sesuai dengan Jumlah Undangan
Saya pernah dengar bahwa menerima undangan dari seseorang itu
hukumnya wajib dipenuhi. Jadi kalau bisa dateng ya dateng dong. Tapi ada satu
hal yang perlu dipikirkan nih. Kalau undangannya 400 orang misalnya, berarti masaknya dilebihkan
ya. Biar nggak ada tragedi kurang makanan di walimatul ursy. Nanti bisa
dijadiin bahan gosipan sama mamak-mamak sekampung. :p
Trus kalau undangannya
hanya untuk satu orang ya kalau bisa yang dateng ya satu ya, gaes. Kasian kalau
yang dateng ternyata bawa rombongan sirkus sebanyak 10 orang. Kan kasian
pengantinnya karena nanti jumlah makanannya tidak pas. Padahal udah dipasin
dengan jumlah undangannya. Hasilnya yang beneran diundang malah ga kebagian
makanan, yang nggak diundang malah ikutan makan. Itu sebabnya Rasulullah
mengatakan bahwa jika tidak dundang, lebih baik tidak datang. Pun sebaliknya,
jika diundang dalam acara pernikahan, maka hukumnya wajib datang.
Kalau
dilogika ya karena pengantin sudah mengharapkan kita untuk hadir ya. Selain itu
datang ke acara pernikahan juga merupakan salah satu wujud syukur dan ikut
bahagia atas kebahagiaan orang lain. See ya, itung-itung nyenengin orang lain
di hari bahagianya ya.
7. Tidak berhutang untuk Pesta
Pernikahan
Selama ini banyak bahasan diskusi tentang dilema orang yang
menikah tapi dengan modal uang hutangan. Hasilnya ketika amplop yang diterima
tidak sepadan dengan uang yang dikeluarkan, maka itu akan membuat hutang tidak
bisa terbayar. Solusinya ya jangan berlebihan untuk pesta pernikahannya. Bikin
saja pesta sederhana yang tujuannya untuk syukuran. Jadi nggak berlebihan,
nggak mewah-mewahan yang sampai memaksakan diri demi gengsi keluarga.
Khawatirnya justru jika pernikahan tersebut dimulai dengan hutang, maka keluarga
baru itu akan berat menjalani kehidupan pernikahan tersebut. Karena hari-hari
berikutnya justru menjadi hari-hari untuk memikirkan bagaimana cara membayar
hutang untuk biaya resepsi pernikahan. So, usahakan menikah dengan modal
seminimalis mungkin agar tidak perlu berhutang dan menghamburkan uang yang
tidak perlu ya. Karena pesta sehari seharusnya untuk pembuka bahagia selamanya,
bukan justru menjadi pintu gerbang kesengsaraan. Right? ;)
Nah,
selamat menyiapkan acara pernikahanmu ya, good people. Semoga kamu dipertemukan
dengan orang yang tepat dan saling menyempurnakan ya. ;)
iya sekarang wajib ikut bekal pra nikah. Adik saya dulu sampai cuti kerja. Karena menikahnya di luar kota. Jadi ikut bekalnya di tempat akan menikah
BalasHapusBanyak hal dalam pernikahan yang harus diluruskan ya?
BalasHapusPernikahan=ibadah seumur hidup
Tapi banyak orang hanya fokus pada resepsi dan hal lain yang bukan esensial
Nah iya itu, karena yang diundang hanya 1 atau 2, yang datang jangan jadi 3 atau malah segambreng, kesian yang punya hajat, hehe
BalasHapusZamanku gakada sertifikasi pra nikah ini, sekarang ada dan wajib ya?
BalasHapusJd keinget kalau di agama Katholik jg ada kyk pembekalan gtu.
Nomor paling akhir paling penting, yang penting sah ijabnya, bikin walimahan sederhana,jangan sampai berutang untuk resepsinya ya.
Mantaps banget nih pembahasannya untuk yang ingin mempersiapkan pernikahan. Jadi ingat beberapa waktu yang lalu datang ke pesta pernikahan eh makanannya nyaris tidak bersisa karena kebanyakan tamu yang di undang
BalasHapusMembaca hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum menikah gini rasanya pengen cepat deh menikah juga. Penting banget nih saya tahu sebelum nikah terutama untuk ikut kelas Pra Nikah itu.
BalasHapusKalau melihat liat oersiapan menikah ini sebenarnya gampang semua ya, tapi paling banyak memakan waktu dan energi untuk resepsi aja ya
BalasHapusPoin terakhir tuh penting banget menurut saya. Jangan gara-gara ingin istimewa dan mewah akhirnya harus berhutang. Yang ada nanti setelah nikah malah pusing bayar hutang. Jalankan secukupnya dan semampunya saja. Yang penting beberapa proses inti terjalankan sesuai aturan agama. Jika pun bikin syukuran ada baiknya mempertimbangkan kemampuan finansial juga. Lebih baik juga uangnya digunakan untuk banyak kebutuhan setelah menikah.
BalasHapusNggak berhutang untuk menikah. Ini seringnya kalau di desaku maksa berhutang untuk bikin pesta yang meriah. Hasilnya, setelah menikah, pengantin malah mikirin utang pernikahan. Capek deh...
BalasHapusBanyak ya mbak hal yang harus dipersiapkan sebelum menikah
BalasHapusDan emang paling penting ya jangan sampai berhutang hanya untuk menggelar pesta pernikahan
terwajib bgt sih utk belajar dan siapkan beberapa hal ini.
BalasHapusmakasiii Sharing nya yah.
keren
Yang pasti sebelum menikah banyak hal yang perlu dipersiapkan termasuk 7 hal di atas
BalasHapusApalagi menyatukan 2 keluarga bukan hal yang mudah
Tapi berharap dimudahkan dalam segala hal saat melangkahkan kaki menuju jenjang pernikahan
Pernak-pernik pernikahan ini memang melelahkan ya..
BalasHapusSemoga menjadi pintu keberkahan untuk keduanya dan masing-masing keluarga. MashaAllah~
Wajib dibaca banget nih buat yang rencana mau nikah, karena semua harus dipersiapkan sebelum menuju hari yang sakral dan berlaku seumur hidup, jangan sampai salah langkah sebelum melaksanakan pernikahan dan berefek ke kehidupan setelah berkeluarga nantinya.
BalasHapusMpo suka point' terakhir.jangan ngutang buat resepsi .bingung pas bayar .duit darimana
BalasHapusMenikah itu sejatinya perjalanan panjang hihi..
BalasHapusDari persiapan sampe hari H dan setelahnya
Long jorney.. nyipain pernikahan juga masyaAllah efforrfull bahkan sampai printilan kecilpun harus disiapin
sayangnya yang ke-7 itu masih banyak terjadi, mempelai berhutang untuk acara pernikannya, akibatnya usai menikah pasangan baru itu masih harus melunasi utang resepsi, hiks
BalasHapusAku setuju banget kak poin-poin langkah persiapan pernikahannya, terutama yang persiapan pra nikah sama jangan ngutang untuk pesta pernikahan
BalasHapus