Dongeng Anak : Kiko Ingin Berangkat ke Sekolah

Dongeng Anak : Kiko Ingin Berangkat ke Sekolah

Di sebuah peternakan kecil yang terletak di desa terpencil, hiduplah seekor ayam kecil bernama Kiko. 

Kiko adalah ayam yang ceria dan selalu bersemangat untuk menjalani petualangan baru. 

Namun, ada satu masalah kecil yang sering dialaminya: Kiko selalu bangun kesiangan.

Setiap pagi, ayam-ayam lain di peternakan sudah sibuk berkokok dan mencari makanan, sedangkan Kiko masih terlelap dalam mimpinya. 

Ketika dia akhirnya terbangun, matahari sudah tinggi di langit dan teman-temannya sudah pergi ke sekolah.

"Hmm, aku merasa seperti melewatkan sesuatu," gumam Kiko sambil mengucek matanya. 

Dia memutuskan untuk segera bergerak dan mencari tahu apa yang telah dia lewatkan. 

Tapi, ada satu hal yang membuatnya sedih: Kiko tidak tahu di mana lokasi sekolahnya.

Dengan semangat yang membara, Kiko mulai berjalan keluar dari peternakan. 

Dia bertanya kepada hewan-hewan lain yang dia temui di sepanjang jalan apakah mereka tahu di mana sekolah berada. 

Pertama, dia bertanya kepada kambing yang sedang mengunyah rumput di padang rumput.

"Selamat pagi, Pak Kambing! Bisakah Anda memberi tahu saya di mana sekolah berada?" tanya Kiko dengan wajah ceria.

"Pagi, Kiko! Maaf, saya tidak tahu di mana sekolah berada. Saya hanya tinggal di sini di padang rumput," jawab kambing sambil menggelengkan kepalanya.

Kiko tidak patah semangat. Dia terus berjalan ke arah sungai dan bertemu dengan bebek-bebek yang sedang bermain di air.

"Halo, Bu Bebek! Bisakah Anda memberi tahu saya di mana sekolah berada?" Kiko bertanya dengan harapan.

"Bukan, sayangnya. Kami hanya bermain di sungai ini dan tidak tahu di mana sekolah berada," jawab bebek dengan ramah.

Kiko terus mencari tahu dan mendekati seekor kucing yang sedang duduk di bawah pohon.

"Selamat siang, Kak Kucing! Tolong beritahu saya di mana sekolah berada," Kiko bertanya dengan sedikit kelelahan.

Kucing itu menjawab, "Maaf, Kiko. Saya hanya tinggal di sini dan tidak tahu tentang sekolah."

Kiko merasa kecewa, tetapi dia tidak menyerah. Dia memutuskan untuk mengunjungi burung hantu yang terkenal cerdas dan bijaksana.

Setelah perjalanan yang panjang, Kiko akhirnya tiba di sarang burung hantu. Dia meminta bantuan dan menjelaskan situasinya.

"Ah, Kiko, kamu telah berjalan jauh! Sekolah berada di luar hutan, di sebelah pohon besar yang berdiri kokoh. Di sana, kamu akan melihat banyak anak ayam dan guru yang mengajar mereka," jawab burung hantu dengan bijaksana.

Kiko sangat berterima kasih dan buru-buru menuju arah yang telah diberikan burung hantu. Dia merasa senang karena makin dekat dengan sekolah.