Review Buku Anak - El Belajar Marah |
Sinopsis Buku Anak - El Belajar Marah :
Siapa yang tidak pernah marah?
Emosi marah, pasti pernah dirasakan baik oleh orangtua maupun anak-anak. Namun yang menjadi masalah, bagaimanakah sebaiknya mengelola emosi marah?
Apa yang seharusnya dilakukan ketika marah? Bagaimana sesungguhnya tuntunan Rasulullah
El, seorang anak berusia 5 tahun, mendapati paginya yang seharusnya menyenangkan berubah menjadi begitu menyebalkan. Semua hal terjadi tidak sesuai ekspektasi dan harapan. Lalu, apa yang akan El lakukan?
Melalui buku “El belajar Marah”, anak akan diajak untuk mengenal dan berproses bersama tokoh El untuk mengelola amarah seperti Rasulullah.
Doc : shopee |
❤️❤️❤️
Review Buku Anak - El Belajar Marah :
Buku anak "El Belajar Marah" ini berkisah tentang El yang merasakan emosi marah dalam dirinya. Mulai dari pasta gigi habis, telur yang mau dimakan malah dijatuhkan adiknya, lalu berebut mainan dengan adiknya.
Buku anak "El Belajar Marah" ini mengajarkan bagaimana cara anak mengelola emosi, termasuk cara meredakan marah yang dirasakan oleh anak.
Doc : shopee |
Anak kecil seperti El perlu belajar memvalidasi perasaan. Tidak dimarahi lho, tapi dirangkul. Nah, penulis menggambarkan situasi saat El marah.
Ayah dan ibunya bertanya bagaimana perasaannya. Apa yang ingin El lakukan agar ia merasa lebih baik.
"El boleh kalau mau marah dulu. Boleh kalau mau diam dulu. Nanti kalau marahnya sudah selesai, peluk ibu ya."
"Apa yang bisa ibu bantu? Mau diambilkan minum?"
Pas ibunya menawarkan bantuan, El bilang ingin dimasakkan telur yang baru lagi, karena telur yang jatuh sudah tidak bisa dimakan.
Lalu, El juga memeluk ibu dan minta diantar untuk berwudhu. Karena Rasulullah mengajarkan meredakan amarah dengan dzikir dan wudhu seperti meredakan api.
Doc : shopee |
Nah, menurutku buku anak ini bagus banget. Anak-anak jadi belajar cara memvalidasi perasaan tanpa khawatir dimarahi balik oleh orang tuanya.
"Wudhu itu keren ya, bu. Marahku jadi hilang sekarang."
Buku El Belajar Marah, hadir untuk menemani orang tua membersamai buah hatinya mengenal emosi bernama “marah”. Bahwa setiap manusia boleh marah, tetapi marah juga punya aturan.
Juga mengajak para orang tua untuk memahami langkah-langkah menghadapi anak yang sedang marah, agar tidak ikutan marah-marah.
Nah, keren ya ide ceritanya. Buku ini layak buat dibaca oleh anak-anak nih.
Selamat membaca ya!
❤️❤️❤️
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar. Terimakasih sudah berkunjung ya ^_^