Kata-kata hikmah islami digunakan sebagai pengingat diri terhadap makna kehidupan. Ada banyak pembelajaran hidup jika kita ingin menengok kembali pada jejak yang ditanamkan oleh orang terdahulu. Semangat untuk membersamai dalam kebaikan, selalu menundukkan pandangan, dan keindahan akhlak yang sejatinya akan menjadi pembeda dari jiwa lainnya.
Seperti yang dituliskan oleh Dr. Aidh Al-Qarni ini.
Lihatlah pohon ituYang mempunyai dahan-dahan yang segarSiapakah yang telah menumbuhkannya dari tunasnyaSehingga menjadi pohon yang berdiri tegakLihatlah lebah yang ada di tamannya bersarangSiapakah yang mengajarinya menghisap sari buah-buahan?Lihatlah malam hari yang kelam ituSiapakah yang menggerakkan dan memunculkannya?Lihatlah lembaran semesta alamSiapakah yang menghiasi dan menatanya?Lihatlah orang-orang yang matiSiapakah yang akan menghidupkannya dari kuburnya?Dialah Allah yang senantiasa melimpahkan nikmat-Nya(Dr. Aidh Al-Qarni)
1. Kata-Kata Islami yang Mengajak untuk Menadaburi Keistimewaan Allah serta Ciptaannya
Kata-kata hikmah islami yang didapat dari Dr. Aidh Al-Qarni ini mengajak kita untuk menadaburi keistimewaan ciptaan Allah. Wahai jiwa, berpikirlah tentang rancangan Allah. Orang yang beriman dan arif memiliki dua mata lahir dan dua mata batin sehingga ia dapat merenungkan apa yang telah Allah karuniakan selama hidupnya.
Pada setiap pohon, lebah, malam, lembaran semesta, hingga kematian seorang mukmin, kita dapat belajar bahwa selalu ada campur tangan Allah. Allah-lah yang memudahkan kita untuk mendapatkan keindahan di dunia. Kita bisa menghirup udara segar dari dedaunan pohon, bisa melihat langit malam, merasakan manisnya madu yang dihasilkan lebah.
Dalam kematian kita belajar belajar bahwa Allah-lah yang kelak akan membangkitkan kita. Apakah yang akan kita jawab jika kelak Allah meminta pertanggungjawaban atas segala yang dilakukan di dunia? Akankah kita akan menjawab bahwa ilmu yang kita miliki berguna untuk umat? Atau hanya tersimpan rapi untuk diri sendiri? Akankah tangan dan kaki bisa memberikan kesaksian untuk memperberat timbangan amal kita?
2. Bukan Simbolik tapi Lebih Membuat Kita Mensyukuri Nikmat-Nya
Kata-kata hikmah islami tidak hanya menjadi sebuah simbolik melainkan bisa menjadi perenungan bagi kita. Syukuri nikmat yang diberikan Allah agar nikmat itu menjadi lebih langgeng dan abadi. Sehingga Allah akan menambah lagi nikmat tersebut. Tidak ada yang bisa menghitung nikmat-nikmat yang Allah berikan kecuali Allah Yang Maha Tahu yang memberi kita nikmat. Maka syukuri apa yang ada sehingga kita akan merasakan keindahan surga yang terlihat di depan mata kita.
Komentar
Posting Komentar
Silahkan tinggalkan komentar. Terimakasih sudah berkunjung ya ^_^